KOMPAS.TV - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., menegaskan pentingnya ekosistem inovasi yang kuat di lingkungan perguruan tinggi. <br /> <br />Menurutnya, potensi riset akademik di Indonesia sangat besar, tetapi masih perlu dorongan agar tidak berhenti pada publikasi semata. <br /> <br />Brian menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan anggaran lebih dari Rp3 triliun per tahun untuk mendukung riset dosen dan mahasiswa. Namun, angka tersebut masih jauh dari ideal jika dibandingkan dengan ukuran ekonomi Indonesia. <br /> <br />Meski demikian, Kementerian tetap mendorong berbagai strategi percepatan melalui kolaborasi riset dasar ke riset aplikatif yang siap diimplementasikan di dunia nyata. Brian menilai, keberhasilan inovasi tidak hanya di laboratorium, tetapi ketika bisa dipakai dan memberi dampak nyata bagi masyarakat. <br /> <br />Ia menekankan pentingnya keterlibatan industri, pemerintah daerah, UMKM, hingga komunitas sebagai pemberi masalah sekaligus mitra pengembangan solusi. <br /> <br />Brian menutup dengan pesan singkat untuk para mahasiswa, peneliti muda dan dosen agar tidak patah semangat. <br /> <br />"Pesan saya: never ever surrender." <br /> <br /> <br /> <br />Selengkapnya saksikan di sini: <br /> <br />https://youtu.be/_SaL4pYE9E0 <br /> <br /> <br /> <br />#mendiktisaintek #inovasi #mahasiswa <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/634341/mendiktisaintek-brian-tekankan-kampus-harus-ciptakan-inovasi-berkelanjutan-untuk-masyarakat-rosi
